AYO...KE PERPUSTAKAAN NASIONAL RI !!!


Hai, guys! Bagi kalian yang hoby jalan- jalan dan hoby baca, jangan sampai tidak mampir ke tempat yang satu ini nih. Yups, Perpustakaan Nasional di jalan Medan Merdeka Selatan.

Pengalamanku sendiri sih mampir ke Perpusnas (Perpustakaan Nasional) nggak sengaja. Jadi, sepulang dari monas lewat pintu IRT Monas, ternyata di sebrang jalan adalah gedung Perpusnas. Akhirnya, mampirlah aku dan abi ke sana.

Dan ketika masuk kesana, subhanallah, gedungnya tinggi menjulang, dan fasilitasnya luar biasa mewah dan komplit. Kami nggak nyangka, Perpusnas seindah itu.

*Mengenal Perpustakaan Nasional*

Ternyata di Jakarta banyak terdapat Perpustakaan Nasional ya gaess. Nah, Perpusnas di jalan merdeka selatan ini adalah salah satunya dan merupakan perpustakaan yang istimewa. Kenapa istimewa?
Lagi- lagi, aku baru tahu juga bahwa gedung Perpustakaan Nasional Republik Indonesia kita menjadi perpustakaan tertinggi di dunia.


Berdasarkan informasi, tercatat bahwa Shanghai Library Institute di China adalah yang tertinggi di dunia dengan ketinggian 348 kaki atau 106 meter. Namun dengan diresmikannya gedung Perpusnas yang baru, pada kamis 14 September 2017 lalu oleh Presiden Joko Widodo, maka Shanghai Institute pun tergeser. Sebab gedung Perpusnas RI memiliki ketinggian 126,3 meter.

*Melewati Pra Gedung Perpustakaan Nasional*

Sebelum masuk ke gedung perpustakaan, kita akan melewati rumah kuno. Konon katanya, rumah tersebut dulunya tempat tinggal gubernur Hindia Belanda. Setiap ruangan tersebut memiliki layar interaktif dan beberapa koleksi sejarah perpustakaan di Indonesia.
Layar TV seperti bingkai foto
Replika perpustakaan sepeda keliling
 Ruangan- ruangan tersebut juga menampilkan perjalanan kepustakaan Indonesia. Mulai dari sejarah masuknya literasi di zaman penjajahan, replika asli perpustakaan sepeda keliling, hingga aksara kuno yang menjadi cikal bakal bahasa daerah di Indonesia
 
Replika kertas abad ke-12
 
Dari rumah berarsitektur batavia tersebut, kita diarahkan masuk ke gedung baru Perpusnas yang disebut- sebut sebagai perpustakaan tertinggi di dunia (wikipedia).

*Memasuki Gedung Perpusnas*

Jika beruntung, terkadang di depan pintu masuk gedung, ada spot foto 3 dimensi yang disediakan bagi para pengunjung untuk berfoto
Spot foto 3D di depan gedung Perpusnas
Ketika memasuki gedung Perpusnas, maka kita akan jumpai lobby utama gedung ini, yang terlihat luas dan modern. Di lantai itu pula diletakkan lukisan seluruh presiden Indonesia dan para pahlawan Nasional.
Yang paling mengagumkan, ada rak buku setinggi 4 lantai atau 14 meter yang banyak mengundang ketertarikan siapa saja untuk berfoto di sana, seperti yang aku lakukan.

Foto dari lantai 4
Jika kita pandang mengikuti tingginya rak buku, maka akan terlihat peta Indonesia tepat di langit- langit perpusnas. Bagus Sekali!

*Fasilitas Perpusnas*

Bangunan perpusnas yang telah direnovasi kini memiliki 24 lantai.
Apa saja yang ada di perpustakaan itu selain lobby utama?

Lantai 2: Ruang layanan keanggotaan Perpustakaan dan ruang teater.
Ruang ini disediakan untuk daftar menjadi anggota perpustakaan. Cukup dengan membawa KTP atau kartu pelajar, maka bisa menjadi anggota Perpusnas.

Lantai 3: Zona promosi budaya baca

Lantai 4: Ruang pameran dan kantin
Tempat ini menjadi favorit kami, karena ada kantinnya. He...he...
Makan siang di kantin perpusnas lantai 4
Lantai 4 juga merupakan ruang pameran. Saat kami kesana, kebetulan sekali ada pameran bertema " Merawat Wallacea, Merawat Indonesia".

Isi pameran tentang pengenalan daerah Indonesia bagian timur, baik budayanya, kekayaan rempah- rempahnya, dan hewan- hewan disana
Kekayaan Rempah Wallace
Yang menarik pada pameran tersebut adalah rumah burung raksasa.
Ketika memasuki rumah berbahan kertas tersebut, kita disambut 2 orang yang bertugas menjelaskan jenis- jenis burung yang ada di daerah Wallace ( pulau Sulawesi, Maluku,dll)
Kemudian kami ditawari untuk foto silluet dengan HP kami sendiri.
Pose di depan rumah burung

Foto siluet di dalam rumah burung
Lantai 5: Perkantoran
Lantai 6: Data center dan mushola
Nah kalau sholat, tersedia masjidnya juga di lantai 6
Lantai 7: Layanan anak, lansia, dan disabilitas.
Untuk lantai 7 juga sangat menarik, khususnya tempat membaca untuk anak. Lantai gedung itu dilapisi karpet aneka warna. Dan tiang di dalam ruangan dihias dengan lukisan. Anak- anak pasti betah berlama- lama disana.

Ruang baca anak
Sedangkan di sebrang ruang baca anak adalah ruangan untuk  lansia, dan disabilitas



Kami memang tidak menjelajahi semua lantai, karena keterbatasan waktu. Namun kami sarankan agar tidak melewatkan tempat terfavorit kami, yaitu di lantai 24.

Di lantai paling atas ini, kita bisa melihat Monas dari sudut yang masih jarang dilihat orang. Karena tinggi gedung 126 meter itu hanya sedikit terpaut 6 meter dari Monas dengan ketinggian 132 meter. Pokoknya, indah banget deh!!
Pemandangan Jakarta dari lantai teratas perpustakaan tertinggi

Selain itu di lantai 24 tersedia executive lounge, dan ruang penerimaan tamu mancanegara.

Oh, iya, selain banyaknya koleksi buku, baik yang fisik maupun e-book.  Ada juga nonton bareng film koleksi perpustakaan Nasional yang sudah terjadwal di papan informasi. Serrruuu ya gaeeesss!!
Perpustakaan Nasional RI buka setiap hari ya, yaitu pukul 08.00- 18.00 WIB pada hari Senin- Jum'at.
Sedangkan hari Sabtu& Minggu buka pada pukul 08.00-16.00 WIB

Jadi tunggu apalagi, segera kunjungi dan ajak saudara, sahabat, teman,dll.

AYOO…KE PERPUSTAKAAN NASIONAL RI !!! 


Komentar